Judi Tembak Ikan Beromset Ratusan Juta Berada di Billiard Centre Nagoya

Batam, Expose.web.id, Lokasi olahraga permainan Billiard Centre Nagoya di pusat perbelanjaan nagoya,kecamatan lubukbaja kota batam.ternyata menyimpan rahasia dimana lokasi itu diduga terdapat perjudian tembak ikan dan jackpot didalamnya.yang seharusnya digunakan sebagai tempat permainan billiard.alhasil tiba tiba saja disulap dan disalahgunakan oleh pemilik usaha menjadi sarang perjudian dilokasi tersebut.

Pantauan awak tim media ini Dilokasi yang tampak begitu sesak dan sangat ramai pengunjung tersebut.sempat mewawancarai seorang wanita bertubuhkan gemuk berambutkan pirang.dimana dirinya mengutarakan bahwasanya lokasi tersebut buka mulai pagi hingga tengah malam bukanya,Kamis (19/7).

Bahkan bukan itu saja dimana lokasi perjudian tersebut bisa dikatakan perharinya bisa meraup keuntungan puluhan juta hingga ratusan juta dalam seharinya.

Informasi yang dihimpun Adapun modus yang ditawarkan oleh pihak pengelolah judi tersebut.dimana nantinya pemain harus membeli koin dulu melalui wasit yang selalu berada disamping setiap meja pemain.

Nach,jika kita menang didalam permainan judi tersebut kita akan mendapatkan hadiah kupon yang nantinya ditukarkan kepada karyawan yang sudah disiapkan pengelola judi itu.yang khusus untuk membawa para tamu ketempat yang sudah dipersiapkan guna menukarkan kupon tersebut menjadi uang tunai.

Terpisah dari itu ketika tim mewawancarai masyarakat setempat.seorang pria pendek dan kurus berambutkan lurus dirinya mengatakan, bahwasanya dilokasi tersebut banyak dikunjungi warga keturunan Tionghoa dan pribumi bang...!!!

Bahkan pemilik dan pengelolah tempat judi tidak takut dirazia oleh pihak berwajib bang,ujarnya.

Pastinya,lokasi judi seperti ini sudah ada koordinasinya sama pihak yang berwajib.semua orang sudah tau tempat itu lokasi perjudian sedangkan dekingnya sangat kuat bang,imbuhnya.

Penasaran akan siapa dibalik arena perjudian tersebut oleh Tim awak media ini juga mencoba menemui dan mencari tahu siapa Bos pemilik atau pengelola lokasi pusat judi billiard centre tersebut.namun tidak satupun pekerja atau pihak manajemen yang bersedia ditanyain. (Tim)